MI Munjungan I didirikan di
lingkungan pondok pesantren “Sumber Agung”
Munjungan. Oleh karena itu keberadaannya tidak bisa lepas dari
nuansa pondok. Pada awalnya pondok pesantren tersebut berdiri pada tahun 1947
dengan merintis pendirian madrasah islamiyah. Namun akhirnya madrasah islamiyah
ini terhenti akibat adanya “Peristiwa Madiun” serta keadaan daerah yang kurang menguntungkan, khususnya
bagi umat Islam, sehingga diambil kesimpulan pondok ditutup untuk sementara.
Setelah keadaan daerah dipandang
aman, pada tahun 1948 tepatnya tanggal 9 September 1948 M. Yang bertepatan
dengan tanggal 10 Syawal 1368 H. Pondok pesantren Sumber Agung mulai dirintis
kembali serta tahun itu juga ditetapkan sebagai tahun berdirinya pondok pesantren Sumber Agung.Pondok pesatren
tersebut diasuh oleh seorang pemuda bernama Mohamad Salim bin Kasrodjojo, yang
lahir tanggal 11 Nopember 1925. Beliau seorang alumni pondok pesantren
Tebuireng, Jombang. Setelah menyelesaikan proses pendidikannya, Mohamad Salim
merintis mendirikan Madrasash Diniyah Ibtidaiyah dengan niat mengamalkan ilmu
yang diperolehnya dari pondok. Upaya tersebut mendapat dukungan dan respon yang
bagus dari ma syarakat sekitar. Sebagai pengasuh pondok, Mohamad Salim ditunjuk
sebagai kepala sekolah dengan dibantu dua orang guru, yaitu Sdr. Ahmad dan Sdr.
Asrofi.
Untuk pengembangan lingkungan
pesantren mulai tahun 1951-1958 dimulailuh pendirian bangunan sarana pendidikan
yang berupa bangunan fisik, seperti ruang belajar, ruang asrama, mushola dan
masjid. Dengan dibangunnya sarana tersebut mulailah ada perhatian dari pemerin
tah Cq. Dinas Pendidikan Agama Kabupaten trenggalek, yang pada waktu itu
dipimpin oleh Bapak Soepardi, dengan memberikan bantuan dana subsidi sejak
tahun 1953 s/d 1956.
Kemudian pada tahun 1959 Bapak
Mohammad Salim dengan niat yang baik menyerahkan wewenangnya sebagai pimpinan
atau pengasuh Pondok Pesantren kepada seorang santrinya yang bernama Imam
Mukono bin Martodjojo yang baru menyelesaikan pendidikannya di pondok pesantren
Kemayan. Mojo Kediri. Adapun Bapak Moh. Salim pindah tempat ke Dusun Gunung
Kembar desa Tawing Kecamatan Munjungan untuk mengikuti keluarga istrinya. Di
tempat baru inipun Bapak Moh. Salim tetap mengembangkan syiar islam.
Setelah pondok pesantren
dipimpin oleh Imam Mukono, mulai tahun 1959 muncullah ide untuk mendirikan
pendidikan formal. Sehingga pada tanggal 16 September 1959 berdirilah Madrasah
Wajib Belajar ( MWB) denga masa belajar 6 tahun setingkat dengan sekolah dasar.
Disamping mengajarkan pendidikan Agama, MWB juga mengajarkan pendidiksn umum.
Sebagai ketua pengurus, ditunjuk Bapak S. Asmuni dan sebagai pemimpin sekolah,
ditunjuk saudara Subakir dengan dibantu oleh tiga orang guru yaitu: Sdr. Kusnan,
Sdr. Tholhah, Sdri. Siti Zaenab.
Madrasah Wajib Belajar
(MWB)tersebut berkembang dengan baik,terbukti dengan diakuinya MWB oleh jawatan
Pendidikan Agama Kementerian Agama Republik Indonesia, pada tanggal 1 Maret
1963 Nomor : K / 7 /CV / 9044. Sesuai dengan perkembangan zaman dan atas
persetujuan yayasan pengurus madrasah, maka terhitung mulai tahun 1967 MWB
tersebut berubah nama menjadi Madrasah Ibtidaiyah ( MI) tepatnya pada tanggal 1
Juli 1967 sampai sekarang.
Semenjak beralih fungsi menjadi
MI tersebut, pemerintah Cq Departemen agama telah melaksanakan penilaian /
akreditasi Madrash sebanyak empat kali, yaitu :
Pertama tahun 1978 oleh Kanwil Depag Propinsi Jawa Timur,
tertanggal 20 Maret 1978 nomor: Lm/3/905/A/1978, dengan status TERDAFTAR.
Kedua pada
tahun 1993 oleh Kandepag Kabupaten Trenggalek tertanggal 31 Desember 1992
nomor: Mm.09/05.00/Pp.032/1591992 dengan status TERDAFTAR.
Ketiga tahun 1994 oleh Kandepag Kabupaten Trenggalek, tertanggal
25 Nopember 1994 nomor: Mm.09/05.00/Pp.032/24/1994 dengan status DIAKUI.
Keempat pada tahun 2005 oleh Departemen Agama Republik Indonesia
Kantor Wilayah Propinsi Jawa Timur tertanggal 8 Juni 2005 nomor:
B./Kw.13.4/MI/88/2005 sebagai Madrasah Terakreditas B. Sampai dengan
tahun 2009.
Kelima pada tahun 2009 oleh Departemen Pendidikan Nasional
Republik Indonesia Badan Akreditasi Nasiobnal Sekolah/Madrasah (BAN-S/M)
tertanggal 21 Oktober 2009 sampai tahun Ajaran 2014/2015 menetapkan SERTIFIKAT
AKREDITASI B.
Selama MI Munjungan I berdiri
sejak 1 Juli 1967 sampai sekarang sudah mengalami pergantian pimpinan sekolah
sebagai berikut :
1.
Tahun 1959 – 1966 sebagai Kepala
Madrasah adalah Bapak Subakir ( Kapala Yayasan )
2.
Tahun 1967 – 1972 sebagai Kepala
Madrasah adalah Bapak Mujahid ( Kepala Yayasan )
3.
Tahun 1972 – 1980 sebagai Kepala
Madrasah adalah Bapak Abdul Malik ( Kep. Yayasan )
4.
Tahun 1980 – 1982 sebagai Kepala
Madrasah adalah Bapak Muali Asroji ( Kep. Yayasan )
5.
Tahun 1982 – 2007 sebagai Kepala
Madrasah adalah Bapak Drs. Sukandi ( Kep. Definitif )
6.
Tahun 2007 – 2009 sebagai Kepala
Madrasah adalah Bapak Kasri, A.Ma ( Kep. Definitif )
7.
Tahun 2009 sampai sekarang
sebagai Kepala Madrasah Bapak Imam Sutaji, S.Pd.I ( Kep. Yayasan )
Demikian sejarah singkat
berdirinya MI Munjungan I Kecamatan Munjungan Kabupaten Trenggalek Propinsi Jawa
Timur